ga ada hal yang lebih menyenangkan daripada mengikuti jejak langkah sang bintang spaghetti western ini membidik kepala musuhnya dengan peluru-peluru panas..hehe clint eastwood sekarang emang udah tua, jaman koboy emang udah berlalu,tapi jangan salah performancenya ga pernah abis hingga akhir masa.

sutradara yang sedikit narsis  ini belakangan selalu muncul dengan cerita-cerita sedih dan gemar membunuh dirinya dalam film-filmnya sendiri (mengikuti jejak quantin tarantino..ahaha).

walapun udah ga semacho dulu dengan jambang dan cerutunya dalam film ini doi masih berkarisma, kesan pembunuh berdarah dinginnya masih terlihat jelas, bahkan ketika bermain di gran torinopun masih terlihat menakutkan dengan berperan sebagai kakek-kakek menyebalkan..hehe

dan unvofrgiven ini film yang ia buat sebagai perpisahan dirinya dengan genre spaghetti western, dia merasa udah tua untuk menunggang kuda, udah bukan jamannya lagi maen sherif-sherifan..namun ga menutup kemungkinan suatu hari nanti dia rindu perannya menjadi jagoan berkuda dan mengambil kembali topi koboi dan koleksi senjatanya.dan kami tunggu saat itu kakek..

cerita dimulai ketika seorang *maaf pelacur dikota Big Whiskey menjadi korban penyayatan seorang koboy dan rekannnya Quick Mike (Mucci) dan "Davey-Boy" Bunting (Campbell). karena tidak terima dengan perlakuan asset berharganya seorang kalau dikita mungkin bisa dibilang mamihnya hehe..Alice Strawberry (Frances Fisher), menawarkan hadiah $ 1.000 untuk siapa pun dapat membunuh kedua koboi tersebut.

kabar tersebut telah membangunkan seorang bounty hunter lama yang dikenal tidak berkprimanusian dan tidak segan-segan membunuh wanita dan anak-anak yaitu will muny (clint eastwood) yang kini telah bertobat dan hidup damai disebuah peternakan dengan kedua anaknya, berkat ajakan Schofield Kid (Woolvett) dia mempertimbangkan pertobatannya itu demi segepok uang yang mungkin bisa ia gunakan untuk membangun kehidupan yang lebih layak.


keputusannya telah bulat ia mengajak rekan lamanya Ned Logan (Morgan Freeman) untuk bernostalgia dengan masa mudanya sekaligus mencari penghasilan tambahan untuk kehidupan mereka.,dimulai lah petualangan 3 sekawan ini ke kota Big Whiskey..

namun ternyata tidak semudah yang mereka kira,disamping harus membangkitkan rasa percaya dirinya yang telah lama hilang sebagai bounty hunter, kedua kobi tua ini juga harus berhadapan dengan sherif tua yang dikenal kejam  Little Bill Daggett (Gene Hackman) yang menjaga kota tersebut dari koboi-koboi asing yang akan masuk ke kotanya.



sebenarnya ceritanya begitu sederhana, bahkan sosok antagonisnyapun ga ada yang spesial,.hanya sekali tembak saja langsung tumbang.ga ada perang pistol yang membabibuta, ga ada pertarungan ala koboi yang terkenal  yang dimulai dengan saling membelakangi itu.,semuanya berjalan lambat perlahan dan diakhiri dengan biasa saja..hehe

namun gambar yang ditampilkan begitu memukau mata,pemandangan-pemandangan ala koboi yang begitu menawan yang biasanya cuma kita liat di poster atau wallpaper doang disini tampilkan secara hidup..plus pemnggambaran karakter yang begitu kuat,,mungkin itu yang spesial dari Unforgiven ini..



dan ternyata proyek film ini sempat ditunda-tunda beberapa tahun, karena eastwood menunggu umur yang pas untuk bermain film ini, karena ia ingin film ini menjadi film koboinya yang terakhir..Unforgiven menjadi pamungkas karirnya sebagai jagoan berkuda digambarkannya pada scene terakhir..jagoan yang muncul kembali dari tidur panjangnnya yang kemudian pulang kembali dengan emasnya sambil membawa nama besar seorang bounty hunter yang disegani, sebagai gambaran karirnya yang tidak hilang begitu saja, namun akan tetap disegani dan dikenang sebagai legenda..aheyy..

film eastwood yang pintar, ketika dia ingin menceritakan perjalanan karirnya dalam sebuah dongeng koboi tua.. dan untuk dedikasinya serta prestasinya maka mari kita beri beberapa angka untuk Unforgivennya ini..

RATING :